Welcome To My Blog

Rabu, 16 Oktober 2013

PERGESERAN NILAI BUDAYA DI INDONESIA



Budaya yang lebih tinggi dan aktif akan mempengaruhi budaya yang lebih rendah dan pasif melalui kontak budaya. Dalam era globalisasi informasi menjadi kekuatan yang sangat besar dalam mempengaruhi pola pikir manusia. Budaya barat saat ini diidentikan oleh sebagian besar orang sebagai budaya modern, dan budaya timur diidentikan sebagai budaya tradisional. Orang tidak saja mengambil ilmu pengetahuan dan teknologi Barat sebagai bagian dari kebudayaan tetapi juga meniru semua gaya orang Barat, sampai oleh orang barat sendiri budaya barat itu dianggap sebagai budaya yang kurang baik, tetapi budaya tersebut diadopsi secara berlebihan oleh orang timur.

Modernisme Perlu Diikuti, Namun Jangan Hanyut Didalamnya

Jika dilihat satu persatu, maka ada banyak sekali hal yang membedakan budaya masa lalu dengan budaya sekarang. bahwa modernisme membawa manusia kepada ketidakberdayaan. Ccontoh seperti ketika sakit, kita tidak diberi pengetahuan untuk mengatasinya, tetapi harus datang ke Institusi kesehatan seperti rumah sakit, dokter, dan sebagainya. Kalau budaya tradisi nenek moyang kita berbeda, prinsip yang utama adalah manusia harus mandiri dan mampu mengatasi hidupnya.
Kehidupan modernisme itu tidaklah praktis, karena diri manusia telah menjadi milik suatu institusi, misalnya mahasiswa yang sedang melakukan wawancara, ditanya asalnya pasti menyebutkan suatu institusi di balik maksud wawancaranya tersebut, namun tidak menyebutkan dirinya secara personal. Jadi manusia modern, tidak pernah di didik untuk mandiri sehingga menjadi tidak praktis,
Tradisi sebetulnya tidak pernah menolak kemajuan, tapi persoalanya adalah apakah dengan kemajuan tersebut kita dapat menuju kearah hilangnya sifat angkara murka. Mengutip dari apa yang dulu dikatakan oleh Sunan Kalijaga bahwa akan ada zaman baru dimana zaman itu sudah menjadi kehendak yang Maha Kuasa dan datang seperti air bah. Jadi salah jika orang barat itu menyangka bahwa tradisi itu anti kemajuan atau anti modernisme,. Leluhur kita bukan menolak modernisme tersebut, namun bagaimana menjaga dari alirannya agar tidak larut begitu saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar